Selama beberapa hari terakhir, jumlah kasus telah berubah. 6.401 November kasus; 7 November 444 kasus; 8 November 244 kasus; 9 November 434 kasus; 10 November 480 11 November 435 kasus; 12 November 399 kasus; 13 November 359 kasus; 14 November 339 kasus; 15 November, 221 dan 347 kasus hari ini. Sejak Maret 2020, jumlah orang yang ditangkap di CVD-19 telah mencapai 4.251.423.
Jumlah kasus terbesar yang ditambahkan hari ini ada di lima negara bagian: DKI Jakarta 79; Jawa Barat 50; DI Yogyakarta 37; Jawa Timur 35; Dan Jawa Tengah 26 isu baru. Kematian tertinggi termasuk 2 negara bagian, Jawa Tengah, 4 kematian dan Jawa Barat, 3 kematian.
Secara keseluruhan, 8.339 kasus aktif saat ini masih dalam perawatan atau isolasi. Di sisi lain, jumlah orang yang sembuh dari penyakit ini bertambah 515 orang dan jumlah orang yang sembuh mencapai 4.099.399 orang. Kemudian ada 6.176 kasus suspek.
Rilis data hari ini didasarkan pada data yang disampaikan ke pemerintah pusat di semua tingkatan pada Selasa sore atau melalui tes Reaksi berantai polimerase waktu nyata RT-PCR, Molecular Rapid Test (TCM) dan Antigen. Jumlah ujian mencapai 195.581, meningkat 167.949 dibandingkan hari sebelumnya. Jumlah positif Untuk 0,18 persen setiap hari.
Untuk mencegah wabah ini, pemerintah mewajibkan masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan: jaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan. Pemerintah juga memperkenalkan program vaksinasi untuk memutus mata rantai distribusi.
Per 16 November 2021, berdasarkan data vaksinasi, 131.292.871 vaksin telah diberikan, injeksi kedua 85.370.684, dan injeksi ketiga 1.194.116.
Sumber Artikel : https://blogmagicotomatis.blogspot.com/update-corona-ri-16-november-2021-positif-347-meninggal-15-glqi
Komentar
Posting Komentar