“Saat ini kami sedang dalam proses menjadikan Brimob Dankor bintang tiga karena tugas dan tanggung jawab ke depan akan lebih berat,” kata Combes Paul Ahmed Ramadan, Kabag Humas Polri, di Mabes Polri, Senin. (15/11). 2021).
Ia mengatakan, tantangan Polri adalah mengayomi, mengayomi, dan mengabdi kepada masyarakat NKRI sesuai dengan Pasal 13 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002.
Brimob ini merupakan salah satu rencana perubahan struktur organisasi dan proses Korps Brimmob.
Usulan itu untuk mengisi kekosongan Komisaris Jenderal Dancore Brimob, Inspektur Kepala Vadankor Brimob, Brigjen sebagai Kepala Biro dan Panglima.
Pada Minggu, 14 November 2021, Panglima Polri mengenang kembali wabah Covid-19 di Indonesia. Oleh karena itu, pengamanan dan sosialisasi harus diperkuat bagi pihak kepolisian, termasuk Korporasi Brimob. Ini merupakan ujian bagi polisi untuk mencegah terjadinya gelombang ketiga CV-19 setelah Natal dan Malam Tahun Baru.
Lystio juga mengingat tantangan yang akan mereka hadapi di Brimmob.
“Kegiatan nasional dan internasional serta rantai politik yang membutuhkan keamanan dan ketertiban sosial, keamanan dan pengawalan. Pengalaman ini menimbulkan sejumlah kekhawatiran. Akibatnya, katanya, kami membentuk kembali organisasi dalam menghadapi tantangan yang semakin meningkat.
Sumber Artikel : https://blogmagicotomatis.blogspot.com/alasan-kapolri-ingin-pangkat-dankor-brimob-jadi-jenderal-bintang-3-gln4
Komentar
Posting Komentar